RSS Feed

Investor Eropa: Iklim Investasi Indonesia Menguntungkan

Posted by Flora Sawita Labels: ,

JAKARTA - Deputi Bidang Industri dan Perdagangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Edy Putra Irawady menjelaskan investor asal Eropa menganggap iklim investasi di Indonesia sangat menguntungkan karena
kondisi lingkungan usaha yang lebih kondusif.

"Sekarang keemasan ekonomi berpindah dari Eropa ke Asia, dan para investor melihat Indonesia, China dan India, terutama kita, karena kondisi usaha di sini yang menguntungkan," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Kamis.

Edy Putra menambahkan walaupun situasi di Eropa masih diiputi ketidakpastian akibat gejolak ekonomi, perusahaan korporasi Eropa masih banyak yang berminat untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

"Itu artinya perilaku korporasi Eropa berbeda dengan perilaku kebijakan, mereka sangat berminat kesini dan hampir setiap hari datang. Ini menjadi fenomena menarik, artinya mereka tahu Indonesia memiliki potensi untuk menjadi basis produksi baru," ujarnya.

Ia menjelaskan saat ini banyak industri manufaktur asal Eropa yang akan masuk terutama dalam bidang farmasi serta perkapalan dan ditambah dengan kemungkinan relokasi pabrik otomotif dan elektronik yang sebelumnya beroperasi di Thailand ke Indonesia.

"Kita waktu itu belum punya kebijakan pelaksanaan yang riil, ibaratnya tax holiday kan belum terlaksana kemudian welcome drink PP 62 itu belum di sahkan, tapi mereka tidak terkait. Itu mereka tetap masuk, karena kondisi usaha disini menarik dan pelaku usaha sudah lebih maju dalam berpikir," ujar Edy Putra.

Untuk itu, ia mengharapkan agar ada pembenahan dalam bidang keamanan, pelayanan publik serta birokrasi sebagai hal pokok yang perlu segera dibenahi agar iklim investasi di Indonesia makin kondusif.

"Kita tidak usah bikin kebijakan, investor saja sudah masuk, artinya kepercayaan bisnis terhadap Indonesia makin maju, maka kita benahi saja keamanan dan pelayanan publik," ujarnya.

Ia mengatakan secara fundamental ekonomi Indonesia mampu bertahan dari krisis global dan mempunyai potensi besar untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Selain itu, menurut dia dari sisi penggunaan, impor bahan baku dan barang modal masih menunjukkan trend peningkatan, sedangkan impor barang konsumsi mengalami trend penurunan.

"Adanya indikator peningkatan impor bahan baku dan barang modal menunjukkan kondisi sektor industri yang positif dan masih adanya potensi peningkatan ekspor," ujarnya. (gor/ant)/IDly

0 comments:

Posting Komentar

Label

2011 News Africa AGRIBISNIS Agriculture Business Agriculture Land APINDO Argentina Australia Bangladesh benih bermutu benih kakao benih kelapa benih palsu benih sawit benih sawit unggul Berita Berita Detikcom Berita Info Jambi Berita Kompas Berita Padang Ekspres Berita Riau Pos Berita riau terkini Berita Riau Today Berita Tempo bibit sawit unggul Biodiesel biofuel biogas budidaya sawit Bursa Malaysia Cattle and Livestock China Cocoa Company Profile Corn corporation Cotton CPO Tender Summary Crude Palm Oil (CPO) and Palm Kernel Oil (PKO) Dairy Dairy Products Edible Oil Euorope European Union (EU) FDA and USDA Fertilizer Flood Food Inflation Food Security Fruit Futures Futures Cocoa and Coffee Futures Edible Oil Futures Soybeans Futures Wheat Grain HUKUM India Indonesia Info Sawit Investasi Invitation Jarak pagar Kakao Kapas Karet Kebun Sawit BUMN Kebun Sawit Swasta Kelapa sawit Kopi Law Lowongan Kerja Malaysia Meat MPOB News Nilam Oil Palm Oil Palm - Elaeis guineensis Pakistan palm oil Palm Oil News Panduan Pabrik Kelapa Sawit pembelian benih sawit Penawaran menarik PENGUPAHAN perburuhan PERDA pertanian Pesticide and Herbicide Poultry REGULASI Rice RSPO SAWIT Serba-serbi South America soybean Tebu Technical Comment (CBOT Soyoil) Technical Comment (DJI) Technical Comment (FCPO) Technical Comment (FKLI) Technical Comment (KLSE) Technical Comment (NYMEX Crude) Technical Comment (SSE) Technical Comment (USD/MYR) Teknik Kimia Thailand Trader's Event Trader's highlight Ukraine umum USA Usaha benih varietas unggul Vietnam Wheat