Tahun ini dan mungkin beberapa tahun ke depan benih tanaman perkebunan menjadi salah satu produk yang paling dibutuhkan oleh pelaku agribisnis. Mengapa tidak? Saat ini banyak swasta maupun petani gencar meraup untung dari pengembangan perkebunan.
Disamping itu terdapat program-program pemerintah yang mendorong pertumbuhan tanaman-tanaman industri tersebut. Sehingga bisa dipastikan benih (bibit, biji, entres, SE, dsb) unggul menjadi satu komoditi yang sangat dibutuhkan hampir di berbagai wilayah Indonesia.
Setidaknya hal ini juga kami buktikan sendiri. Karena sering menampilkan tulisan tentang perbenihan di blog ini, kami sering mendapatkan sms atau telp yang menanyakan tentang sumber benih yang bisa menyediakan kebutuhan bibit dalam jumlah besar. Mereka mengaku kesulitan mendapatkan bahan tanam unggul sesuai kebutuhan.
Sebegitu besarnyakah kebutuhan akan benih unggul bermutu di Indonesia?
Mungkin dari target areal pengembangan tanaman perkebunan yang cukup fantastik dari sejumlah program pemerintah pusat di bawah ini, Anda bisa bayangkan benih yang dibutuhkan. Adapun program-program tersebut antara lain:
1) Revitalisasi perkebunan kelapa sawit, karet dan kakao 290.000 ha di 28 Propinsi 170 Kabupaten,
2) Lanjutan Akselerasi peningkatkan produksi kebun 449.336 ha di 12 Propinsi, 78 Kabupaten,
3) Pengembangan kapas rakyat 11.897 ha di 7 Propinsi, 40 Kabupaten
Gerakan peningkatan produksi dan mutu kakao Nasional di 9 Propinsi, 40 Kabupaten
4)Pengembangan integrasi kebun dengan ternak di 26 lokasi/paket di 18 Propinsi, 26 Kabupaten
5) Pengembangan kelapa terpadu 16.300 ha di 24 Propinsi, 63 Kabupaten
6)Pengembangan komoditi unggulan nasional Non-revitbun 29.927 ha di 32 Propinsi, 186 Kabupaten
7)Pengembangan tanaman penghasil bio-fuel/jarak pagar 1.553 ha di 17 Propinsi/27 Kabupaten
8) Pengembangan teh rakyat dan rempah 6.236 ha di 7 Propinsi, 21 Kabupaten
9) Pengembangan komoditas spesifik 510 ha di 10 Propinsi, 19 Kabupaten (jarak kepyar, wijen, gambir, nilam, kenaf, akar wangi)
10) Pengembangan komoditi potensial 525 ha di 10 Propinsi, 10 Kabupaten (sagu, aren, kina)
Dan ini belum termasuk luas areal pengembangan perkebunan oleh pemerintah daerah, masyarakat maupun swasta. Tentu saran yang tepat bagi Anda yang ingin berinvestasi, pilihlah usaha perbenihan. Apakah itu sebagai penangkar, pewaralaba dengan produsen benih atau pemilik kebun induk. Dipastikan usaha tersebut tidak hanya akan berjalan dengan baik namun bakal kebanjiran pesanan.
(Tersedia CD KKN (karet, kakao, nilam) dan CD Info sawit yang juga berisikan informasi tentang perbenihan tanaman sawit, karet, kakao dan nilam)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Label
2011 News
Africa
AGRIBISNIS
Agriculture Business
Agriculture Land
APINDO
Argentina
Australia
Bangladesh
benih bermutu
benih kakao
benih kelapa
benih palsu
benih sawit
benih sawit unggul
Berita
Berita Detikcom
Berita Info Jambi
Berita Kompas
Berita Padang Ekspres
Berita Riau Pos
Berita riau terkini
Berita Riau Today
Berita Tempo
bibit sawit unggul
Biodiesel
biofuel
biogas
budidaya sawit
Bursa Malaysia
Cattle and Livestock
China
Cocoa
Company Profile
Corn
corporation
Cotton
CPO Tender Summary
Crude Palm Oil (CPO) and Palm Kernel Oil (PKO)
Dairy
Dairy Products
Edible Oil
Euorope
European Union (EU)
FDA and USDA
Fertilizer
Flood
Food Inflation
Food Security
Fruit
Futures
Futures Cocoa and Coffee
Futures Edible Oil
Futures Soybeans
Futures Wheat
Grain
HUKUM
India
Indonesia
Info Sawit
Investasi
Invitation
Jarak pagar
Kakao
Kapas
Karet
Kebun Sawit BUMN
Kebun Sawit Swasta
Kelapa sawit
Kopi
Law
Lowongan Kerja
Malaysia
Meat
MPOB
News
Nilam
Oil Palm
Oil Palm - Elaeis guineensis
Pakistan
palm oil
Palm Oil News
Panduan Pabrik Kelapa Sawit
pembelian benih sawit
Penawaran menarik
PENGUPAHAN
perburuhan
PERDA
pertanian
Pesticide and Herbicide
Poultry
REGULASI
Rice
RSPO
SAWIT
Serba-serbi
South America
soybean
Tebu
Technical Comment (CBOT Soyoil)
Technical Comment (DJI)
Technical Comment (FCPO)
Technical Comment (FKLI)
Technical Comment (KLSE)
Technical Comment (NYMEX Crude)
Technical Comment (SSE)
Technical Comment (USD/MYR)
Teknik Kimia
Thailand
Trader's Event
Trader's highlight
Ukraine
umum
USA
Usaha benih
varietas unggul
Vietnam
Wheat
0 comments:
Posting Komentar