Benih sawit "Socfindo" merupakan salah satu benih sawit yang memiliki kualitas unggul di Indonesia. Andapun bisa mendapatkannya dengan cara memesan langsung dari PT. Socfindo yang berlokasi di Medan. Namun dengan terlebih dahulu memperoleh Surat Persetujuan Penyeluran Benih Kelapa Sawit (SP2BKS) dari Dinas Perkebunan Propinsi atau Kabupaten dimana lokasi kebun berada.
Namun hati-hati ketika ada oknum yang menawarkan benih yang diklaim asal PT. Socfin Indonesia. Entah dengan dalih apapun, serta dengan segala perlengkapan seperti sertifikat atau label dari Socfindo, maupun dengan bukti pemesanan dari Socfindo, dipastikan benih tersebut tidak jelas asal usulnya. Alias "benih palsu".
Modus yang pernah terjadi, oknum-oknum pemasar "benih palsu" mengaku sebagai ”orang dalam” PT. Socfin Indonesia. Atau karyawan dari perusahaan swasta yang ingin menawarkan ”benih Socfindo miliknya” yang tidak jadi ditanam, dengan berbagai alasan. Atau memasarkannya benih atau bibit PT. Socfind palsu tersebut via internet.
PT. Socfindo tidak pernah memasarkan benih melibatkan orang ketiga. Dan untuk mendapatkannyapun si calon konsumen harus mengikuti prosedur sesuai dengan aturan pemerintah (lihat prosedur pemesanan benih di blog ini).
Jangan sampai Anda menjadi korban hanya gara-gara berambisi mendapatkan benih milik PT. Sofindo. Anda harus selalu waspada, karena pada tahun 2008 yang lalu, berhasil dibongkar dua kasus peredaran benih sawit ilegal dengan memalsukan label benih Socfindo. Hebatnya oknum-oknum tersebut mampu membuat dokumen jaminan benih hampir mirip dengan yang asli.
Pada kasus yang pertama benih rencananya akan dikirim dari Pekanbaru ke Balikpapan, yang kemudian tertanggap di Bandara Udara di Balikpapan, pada pengiriman yang ketiga (pada pengiriman pertama dan kedua lolos) yang terungkap pada awal tahun 2008. Sedangkan kasus lainnya benih akan dikirim dari Medan ke Kendari yang kemudian tertangkap di Bandara Polonia pada akhir tahun 2008.
Korban dalam kasus ini keduanya adalah perusahaan swasta. Benih yang bakal dikirim konon berjumlah puluhan ribu kecambah. Para pelaku pengedar benih yang tertanggap saat ini sedang menghadapi proses hukum.
Namun bisa jadi kasus serupa masih banyak terjadi dan belum terunggkap. Bahkan mungkin dengan modus-modus baru yang bisa memperdaya calon konsumennya. Tentu saja bisnis benih palsu akan terus ada selama permintaan benih masih tetap tinggi.
Bayangkan saja, untuk mendapatkan benih palsu sang oknum hanya perlu mengeluarkan biaya pengumpulan buah sawit yang berjatuhan di kebun-kebun produksi. Dengan biaya yang sangat kecil tentu saja margin yang diperoleh sangat besar, apalagi jika benih dijual seharga benih yang legal (berkisar antara Rp. 6000 s/d 12.000), maka si pemalsu mendadak jadi jutawan dengan cara mudah.
Untung benih Socfindo palsu tersebut tidak sampai ditanam, kalau sempat digunakan maka kedua perusahaan tersebut akan rugi besar. Karena produktivitas tanaman bakal 50 persen lebih rendah dari tanaman yang diperoleh dari benih unggul bermutu, yakni hanya bisa mencapai 15 ton Ton/ha/thn.
Oleh sebab itu, meskipun benih sawit sedang sulit diperoleh dan harus menunggu untuk mendapatkan benih dari sumber benih sawit, akan lebih baik menunggu, atau mencoba cara lain, seperti impor benih. Ini akan lebih baik dari pada mengambil resiko mendapakan benih dari orang ketiga atau jalur tidak resmi.
(Tersedia e-file sawit yang berisikan data lengkap dan alamat Sumber Benih kelapa sawit, termasuk PT. Socfin Indonesia, serta informasi tata cara pemesanan benih dan form-form yang diperlukan)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Label
2011 News
Africa
AGRIBISNIS
Agriculture Business
Agriculture Land
APINDO
Argentina
Australia
Bangladesh
benih bermutu
benih kakao
benih kelapa
benih palsu
benih sawit
benih sawit unggul
Berita
Berita Detikcom
Berita Info Jambi
Berita Kompas
Berita Padang Ekspres
Berita Riau Pos
Berita riau terkini
Berita Riau Today
Berita Tempo
bibit sawit unggul
Biodiesel
biofuel
biogas
budidaya sawit
Bursa Malaysia
Cattle and Livestock
China
Cocoa
Company Profile
Corn
corporation
Cotton
CPO Tender Summary
Crude Palm Oil (CPO) and Palm Kernel Oil (PKO)
Dairy
Dairy Products
Edible Oil
Euorope
European Union (EU)
FDA and USDA
Fertilizer
Flood
Food Inflation
Food Security
Fruit
Futures
Futures Cocoa and Coffee
Futures Edible Oil
Futures Soybeans
Futures Wheat
Grain
HUKUM
India
Indonesia
Info Sawit
Investasi
Invitation
Jarak pagar
Kakao
Kapas
Karet
Kebun Sawit BUMN
Kebun Sawit Swasta
Kelapa sawit
Kopi
Law
Lowongan Kerja
Malaysia
Meat
MPOB
News
Nilam
Oil Palm
Oil Palm - Elaeis guineensis
Pakistan
palm oil
Palm Oil News
Panduan Pabrik Kelapa Sawit
pembelian benih sawit
Penawaran menarik
PENGUPAHAN
perburuhan
PERDA
pertanian
Pesticide and Herbicide
Poultry
REGULASI
Rice
RSPO
SAWIT
Serba-serbi
South America
soybean
Tebu
Technical Comment (CBOT Soyoil)
Technical Comment (DJI)
Technical Comment (FCPO)
Technical Comment (FKLI)
Technical Comment (KLSE)
Technical Comment (NYMEX Crude)
Technical Comment (SSE)
Technical Comment (USD/MYR)
Teknik Kimia
Thailand
Trader's Event
Trader's highlight
Ukraine
umum
USA
Usaha benih
varietas unggul
Vietnam
Wheat
0 comments:
Posting Komentar