Penjualan Komoditas Perkebunan Naik, JAWA Cetak Laba Rp 185 miliar
Posted by Labels: Agro-industry, budidaya sawit, Industri Kelapa Sawit, industri sawit, Perkebunan
Jakarta - PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA) emiten sektor perkebunan mencatat laba bersih tahun buku 2011 Rp 185,42 miliar naik 84,13% dari periode sebelumnya Rp 100,7 miliar. Namun laba bersih per saham turun dari Rp 52 per lembar menjadi Rp 64 per lembar.
Naiknya laba ditopang oleh pertumbuhan penjualan komoditi karet sawit, kopi, teh dan lain-lain. Penjualan bersih perseroan mencapai Rp 647,059 miliar naik dari sebelumnya Rp 413,43 miliar.
Nerdasarkan laporan keuangan JAWA yang dipublikasikan, Selasa (27/3/2012), penjualan ekspor hasil kebun perseroan mencapai Rp 82,73 miliar. Terdiri dari ekspor karet dan kopi masing-masing Rp 81,91 miliar dan Rp 820,95 miliar. Tahun lalu ekspor perseroan hanya ditopang oleh komoditi kopi Rp 33,59 miliar.
Penjualan dalam negeri karet dan lain-lain meningkat dari Rp 379,83 miliar menjadi Rp 564,32 miliar. Laba kotor JAWA pun mencapai Rp 302,41 miliar usai terpangkas beban penjualan Rp 344,64 miliar. Laba kotor tahun lalu hanya Rp 182,26 miliar.
Laba sebelum pajak juga meningkat Rp 111,17 miliar dari Rp 135,27 miliar menjadi Rp 246,39 miliar. Laba bersih akhirnya parkir pada level Rp 185,42 miliar dari sebelumnya Rp 100,7 miliar.
Total aset JAWA hingga 31 Desember 2011 mencapai Rp 1,94 triliun, naik dari sebelumnya Rp 1,04 triliun. Sementara total kewajiban naik dari Rp 658,2 miliar menjadi Rp 807 miliar.
(wep/ang)
http://finance.detik.com/read/2012/03/27/112627/1877403/6/penjualan-komoditas-perkebunan-naik-jawa-cetak-laba-rp-185-miliar
Naiknya laba ditopang oleh pertumbuhan penjualan komoditi karet sawit, kopi, teh dan lain-lain. Penjualan bersih perseroan mencapai Rp 647,059 miliar naik dari sebelumnya Rp 413,43 miliar.
Nerdasarkan laporan keuangan JAWA yang dipublikasikan, Selasa (27/3/2012), penjualan ekspor hasil kebun perseroan mencapai Rp 82,73 miliar. Terdiri dari ekspor karet dan kopi masing-masing Rp 81,91 miliar dan Rp 820,95 miliar. Tahun lalu ekspor perseroan hanya ditopang oleh komoditi kopi Rp 33,59 miliar.
Penjualan dalam negeri karet dan lain-lain meningkat dari Rp 379,83 miliar menjadi Rp 564,32 miliar. Laba kotor JAWA pun mencapai Rp 302,41 miliar usai terpangkas beban penjualan Rp 344,64 miliar. Laba kotor tahun lalu hanya Rp 182,26 miliar.
Laba sebelum pajak juga meningkat Rp 111,17 miliar dari Rp 135,27 miliar menjadi Rp 246,39 miliar. Laba bersih akhirnya parkir pada level Rp 185,42 miliar dari sebelumnya Rp 100,7 miliar.
Total aset JAWA hingga 31 Desember 2011 mencapai Rp 1,94 triliun, naik dari sebelumnya Rp 1,04 triliun. Sementara total kewajiban naik dari Rp 658,2 miliar menjadi Rp 807 miliar.
(wep/ang)
http://finance.detik.com/read/2012/03/27/112627/1877403/6/penjualan-komoditas-perkebunan-naik-jawa-cetak-laba-rp-185-miliar
0 comments:
Posting Komentar