RSS Feed

Dasar Dasar Analisis Biaya

Posted by Flora Sawita

ANALISIS BIAYA

A.   Pengertiandan Jenis-Jenis Kebutuhan
Kebutuhanadalah segalah sesuatu yang diperlukan untuk memenuhi keinginan manusia gunauntuk melangsungkan hidupnya. Adapun jenis – jenis kebutuhan terdiri atasbeberapa bagian yaitu kebutuhan menurut tingkatan, kebutuhan menurut waktu,kebutuhan menurut sifat.
1.     Kebutuhan Menurut Tingkatan :
a.       KebutuhanPrimer/Umum/Utama
KebutuhanPrimer adalah kebutuhan yang palingmendasar atau yang paling utama dan harus dipenuhi karena sifatnya yang sangatmendasar bagi manusia.
 Contoh : Makanan, Minuman, Pakaian.
b.      KebutuhanSekunder
Kebutuhan Sekunder adalah kebutuhan yang dipenuhioleh manusia akibat adanya kebiasaan – kebiasaan seseorang yang dipengaruhioleh keadaan lingkungan tempat tinggal orang tersebut.
Contoh: Cara berpakaian,
c.       KebutuhanTesier/Mewah
Kebutuhan Tersier yaitu kebutuhan yang dapatberubah-ubah sesuai dengan perkembangan zaman.
Contoh: Mobil

2.      KebutuhanMenurut Waktu :
a.       KebutuhanSekarang
Kebutuhan Sekarang adalah kebutuhan yangpemenuhannya harus dilakukan sesegerah mungkin dan memiliki sifat tidak bisa ditundah pemenuhannya.
Contoh: Makan, Minum

b.      KebutuhanMasa Depan
KebutuhanMasa Depan adalah kebutuhan yang pemenuhannya dilakukan sekarang tetapimempunyai efek atau manfaat dimasa yang akan datang.
Contoh :
·        Pendidikan untuk bekal pengetahuan dimasa depan.
·        Tabungan untuk jaminan hari tua.

3.      KebutuhanMenurut Sifat :
a.       KebutuhanJasmani
KebutuhanJasmani adalah kebutuhan yang dipenuhi manusia untuk kesehatan jasmaninya.
Contoh : Olahraga
b.      KebutuhanRohani/Sipritual
KebutuhanRohani adalah kebutuhan yang bermanfaat untuk menyegarkan rohani manusia
Contoh : Rekereasi, Ceramah.

B.    Benda-BendaPemuas Kebutuhan
Ada beberapa macam benda yang dapatdigunakan untuk pemuas kebutuhan manusia yaitu :
1.      BendaBebas
Bendabebas adalah benda yang tidak dipermasalahkan pemakaiannya jika digunakansebanyak mungkin karena memiliki sifat tahan lama dan jumlah yang melimpah.
Contoh ; air, udara,  sinar matahari.
2.      BendaEkonomi
BendaEkonomi yaitu benda yang jumlahnya tebatas sehingga pemakaiannya harusdilakukan seefisien mungkin dan untuk mendapatkan kebutuhan ekonomi inidiperlukan pengorbanan.

C.   KelangkaanSumber Daya Alam
Kelangkaan adalah terbatasnya alatpemuas kebutuhan manusia yang disebabkan oleh beberapa factor yaitu :
1.      Pertumbuhanpenduduk yang semakin banyak yang menyebabkan banyaknya permintaan akan sesuatubarang /produk sehingga mengakibatkan barang-barang tersebut menjadi langkah.
2.      Kondisialam yang telah rusak terjadi akibat penebangan pohon di hutan yang dilakukanmanusia untuk pembangunan tetapi tidak dilakukan pemeliharan kembali(treboisasi).
3.      Kemampuanmanusia yang tertbatas.
Contoh barang-barang langkah yaitu:
·        Bis Kota di kota besar
·        Tenaga kerja yang memilikiketerlampilan/keahlian tertentu.
·        Perguruan tinggi yang hanya menerimasedikit siswa.
Cara-carayang dilakukan untuk menanggulani kelaqngkaan sumber daya alam adalah :reboisasi, cagar alam, pemberian kalpataru.

D.   MetodeImu Ekonomi.
Ilmu Ekonomi adalah ilmu yangmempelajari bagaimana cara manusia berusaha untuk dapat memenuhi kebutuhannyadengan sebaik-baiknya dalam mencapai kemakmuran.
Tujuan Ilmu Ekonomi yaitu mempelajari cara-cara yangharus ditempuh/dilaksanakan oleh seseorang dalam usaha memenuhi kebutuhannya. SasaranIlmu Ekonomi ialah Kemakmuran yangdapat terjadi apabila manusia/seseorang itu dapat memperoleh kebutuhannyadengan mudah.
Ada 3 langkah penerapanilmu ekonomi dimasyarakat :
1.      Melihatkenyataan yang sebenarnya di masyarakat
2.      Menjelaskanhubungan peristiwa ekonomi
3.      Menerapkandalam masyarakat
Metode Ilmu Ekonomi adalah  cara yang digunakan dalam memecahkanmasalah-masalah dalam ilmu ekonomi. Metode ilmu ekonomi berdasarkan sifatnyadapat digolongkan dalam dua jenis yaitu : Metode Induksi Empiris dan MetodeDeduksi Analisis.
1.      MetodeInduksi Empiris
Metode Induksi Empiris adalah suatucara penelitian yang berpangakal dari peristiwa/gejala khusus untukmenggambarkan keadaan umum.
2.      MetodeDeduksi Analisis
Metode Deduksi Analisis adalahmetode penelitian yang berpangkal pada gejala umum lalu berdasarkan pemikiranlogis dibuat kesimpulan.

E.    HukumPermintaan dan Penawaran
Hukum Permintaan adalah apabila jumlahbarang yang diminta banyak maka harga barang itu akan naik, dan sebaliknyajumlah barang yang diminta sedikit maka harga barang menjadi turun.
Hukum Penawaran terjadi jika harga suatubarang menurun maka permintaan akan naik, namun apabila harga barang naik makapermintaan terhadap suatu barang menurun. Hukum Ekonomi adalah pertalian antaraperistiwa ekonomi yang satu dengan yang lainnya.

Peristiwa
Ekonomi
Peristiwa Ekonomi lainnya



                                  Saling berhubungan dengan
                                     
Contoh:
Harga Ongkos naik
BBM



                                                                                                                                 

Gambar 1. Persistiwa Ekonomi

Ciri-ciri hukum ekonomiyaitu :
·        Ceteris paribus yaitu hukum ekonomitersebut berlaku apabila hokum ekonomi yang lain tidak berubah.
·        Behavior yaitu hukum ekonomi tidakberlaku mutlak. Sebab harga tidak berlaku mutlak antara lain :
Ø  Karenaadanya barang  subtitusi/pengganti baranglain.
Ø  Perubahanpendapatan masyarakat.

Hubunganperistiwa ekonomi:
1.      Hubungankausal yaitu peristiwa ekonomi pada suatu barang yang mengalami perubahantetapi tak menyebabkan perubahan ekonomi pada barang lain.

Gejala Ekonomi
I
Gejala Ekonomi
II


TerjadiPerubahan
                                                                                                                                                            TidakMengalami Perubahan
Gambar2.Bagan Hubungan Kausal

2.     
Gejala ekonomi
I
Gejala ekonomi
II
Hubunganfungsional yaitu peristiwa ekonomi yang saling mempegaruhi dimana suatu barangmengalami perubahan harga maka barang atau produk lain juga mengalami perubah.
                                         Terjadi perubahan      
                                                             
                     Permintaan            mengalami perubahan                    Harga
     
Gambar3. Bagan Hubungan Fungsional

           
F.     Macam –Macam Kegiatan Ekonomi
1.     Akun/Hutang
Akun kewajiban/ hutangadalah kewajiban yang harus dibayar pada pihak lain yang timbul karena pembelianbarang secara kredit atau pinjaman pihak lain.
Ada dua jenis hutang yaitu :
a.      Hutang lancar adalah hutang yang harusdilunasi dalam waktu kurang dari satu tahun. Contoh : hutang usaha, weselbayar, pendapatan yang harus dibayar dimuka.
b.     Hutang jangka panjang adalah hutang yangharus dilunasi dalam waktu kurang dari satu tahun. Contoh : hutang bank yangjatuh tempo kurang dari satu tahun , hutang publikasi
1)      Akunmodal adalah selisih antara harta dan hutang.
2)      Akunpendapatan  adalah hasil yang diperoleh darisuatu kegiatan usaha suatu perusahaan.
Pendapatanperusahaan ada dua yaitu :
a)       Pendapatan usaha
b)       Pendapatan di luar usaha
3)      Akunbeban adalah pengorbanan ekonomis yang diyunjukkan untuk meperoleh pendapatan.Akun beban ada 2 yaitu :
a)     Beban usaha
b)     Beban di luar usaha
2.     Harta
Perusahaanjasa adalah perusahaan yang memberikan pelayanan-pelayanan dankemudahan-kemudahan dalam proses produksi.
Harta(aktiva) adalah segala sumber ekonomis perusahaan termasuk biaya-biaya yangterjadi akibat transaksi sebelumnya dan mempunyai manfaat di masa datang. Hartaini merupakan jumlah kekayaan untuk menjalankan usaha.

Jenis-jenis harta antara lain :
a.      Harta lancar yaitu harta yang berupauang kas atau bank atau harta lain yang dapat dicairkan menjadi uang tunaidalam waktu kurang dari satu tahun.
Contoh: kas, surat berharga, piutang dagang, wesel tagih, perlengkapan, beban dibayardimuka.
b.     Investasi jangka panjang yaitu penanamanmodal dalam bentuk saham pada perusahaan lain yang bertujuan untuk mencarikeuntungan.
c.      Harta tetap yaitu harta yang berwujudyang digunakan operasional perusahaan dan mempunyai nilai manfaat lebih darisatu tahun.
Contoh: peralatan, tanah, bangunan, mesin-mesin, kendaraan dan sebagainya.
d.     Harta tak berwujud yaitu harta yangtidak mempunyai wujud fisik tetapi mempunyai nilai uang. Harta ini mempunyaihak istimewa/hukum.
Contoh: hak paten, hak cipta, lisensi, nama baik.                       

G.   PengendalianHarga
PengendalianHarga adalah pengendalian harga suatu barang agar harga barang tersebut tidakterlalu tinggi dan tidak terlalu rendah. Dalam melakukan pengendalian hargasangat berlaku hukum permintaan dan penawaran. Pemerintah sangat berperanpenting dalam mengendalikan harga barang atau jasa di Indonesia agar hargabarang dapat stabil.
Adapunperanan pemerintah dalam melakukan pengendalian harga yaitu :
1.     Melakukan impor dari luar negeri.
2.     Adanya bulog untuk masyarakatberpenghasilan rendah.
3.     Mengendalikan harga agar dapat bersifatstabil.



H.   PerananPajak dan Pembangunan
Pajakadalah iuran wajib yang dibayarkan oleh wajib pajak berdasarkan norma-normahukum untuk membiayai pengeleluaran-pengeluaran kolektif guna meningkatkankesejahteraan hukum yang balas jasanya tidak diberikan secara langsung.Sehingga pajak merupakan suatu sektor penerimaan bagi pemerintah dalammembiayai rutin untuk pelaksanan pembangunan. Pajak dikatakan sebagai saranapemerataan karena pajak dapat digunakan sebagai pembiayaan pembangunan yangdigunakan untuk kepentingan masyarakat. Pajak dapat digunakan untuk pertumbuhanekonomi yang lain karena pajak yang dipunggut akan dibagi untuk pembangunanNasional seperti : pertahanan, pendidikan, kesehatan, keamanan, subsidi ekonomidan pembangunan.
Ciri-ciripajak :
1.      Berpandupada Undang-Undang.
2.      Digunakanuntuk kepentingan masyarakat.
3.      Balasjasa tidak diberikan secara langsung tetapi melalui sarana atau fasilitas yangdapat digunakan oleh banyak orang sekaligus.
Contoh : Jalan Raya, Lampu lalulintas, Rumah Sakit, Sekolah dan sebaginya.
4.      Pembayarandapat dilakukan secara berangsur apabila dilakukan permohonan oleh wajib pajakdan disetujui oleh petugas pajak.

Adabeberapa jenis pajak yang ada di Indonesia.
1.      PajakPusat
Pajak Pusat  adalah pajak yang dipungut oleh pemerintahpusat.
Contoh :
·        Pajak penghasilan
·        Pajak bea dan cukai (pajak cukai padarokok).
2.      PajakDaerah
Pajak Daerah yaitu pajak yangdipunggut oleh pemerintah daerah yang digunakan untuk pembangunan daerah.
Contoh :
·        Pajak kendaraan bermotor
·        Pajak nonton ketika masuk nonton dan
·        Pajak Tarik Nama

Pokokpikiran tentang pajak
1.      Wajibpajak bukanlah dikatakan sebagai objek pajak tetapi subjek yang harus diarahkanyang bertujuan untuk kepentingan bangsa.
2.      Pajakdiwajibkan kepada semua orang karena pajak digunakn untuk kepentingan orangbanyak.
3.      Aparatpajak bertugas untuk membimbing, membina, dan melaksanakan program pembayaranpajak.
4.      Jikaada wajib pajak yang akan terlambat membayak pajak sebaiknya wajib pajaktersebut harus melapor terlebih dahulu kepada petugas pajak agar dapatmembayarnya dikemudian hari secara berangsur-angsur.

UUD pajak No. 6 tahun1983 tentang ketentuan umum dan perpajakan:
1.   Wajib pajak bukan objek tapi subjek
2.   Pemungutan pajak merupakan kewajibanbagi masyarakat indonesia.
3.   Tanggung jawab pelaksanan pajakmerupakan tanggung jawab masyarakat.
4.   Wajib pajak diberi kesempatan ubtukmengisi SPT.
     Peran pajakterbagi 2, yaitu :
1.   Untuk pembangunan nasional
2.   Untuk mengendalikan pertumbuhan ekonomi.

I.      KegiatanPasar Modal
Bursa Efek adalahtempat bertemunya penjual dan pembeli namun bedanya dengan pasar yang lainnyadisini yang diperdagangkan adalah efek. Ada beberapa bursa efek yang adadiindonesia, yaitu:
1.       Bursa efek jakarta (BEJ)
2.       Bursa efek surabaya (BES)
Contoh efek yang ada diBEJ adalah:
a.       Suratpengakuan hutang
b.      Suratberharga komersil
c.       Sekuritaskredit
d.      Obligasi
Obligasi adalah surat berharga atausertifikasi yang berisi kontrak antara pemberi (pemilik modal) dengan yangdiberi pinjaman (emiten). Sehingga emiten yaitu perusahaan atau pihak yangmelakukan penawaran umum.
e.       Saham
Saham merupakan tanda penyertaan ataupemeilikkan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan.
f.       Tandabukti hutang
g.      Rightissu
h.      Waran
i.       Opsi
j.       Dan produk- produk turunan lainya.
Propesi Penunjang
Penawaran Umum
Lembaga Penunjang

Pasar Sekunder
Bursa Efek Jakarta
E
M
I
T
E
N

BAPEPAM











Gambar4. Bagan Prosedur Pencatatan Efek
ProsesJual Beli Saham
Pembeli/penjualan
Perusahaan
Bursa
K DE I
Gambar 5. Diagram alir proses jual beli saham


Lembaga penunjang Go Publik
-       BiroAdministrasi Efek (BAE)
-       WaliAmanat
-       Penanggung(Guarantor)
-       Tempatpenitipan harta (Custodian)

J.     PasarPersaingan Sempurna
Pasar adalah tempat bertemunya penjualdan pembeli untuk melakukan transaksi baik factor produksi maupun barang danjasa. Pasar memiliki sifar sebagai berikut para penjual menginginkan harga yangsetinggi-tingginya karena menginginkan keuntungan yang besar, sedangkan parapembeli menginginkan harga yang murah atau harga yang serendah- rendahnya agardapat memenuhi kebutuhan hidupnya dengan keuangan yang dimilikinya.
Adabeberapa jenis pasar yaitu :
1.      Pasarhasil bumi (perdagangan sayuran, buah dan lain-lain).
2.     Pasar ikan di pantai.
 
Apabilataksiran harga penjual dan taksiran harga pembeli dapat dipertemukan maka akanterbentuk harga keseimbangan atau harga pasar. Pasar dikatakan sempuranaapabila penjual dan pembeli mengetahui keadaan pasar saat itu.
Dalampasar persaingan sempurna jumlah pembeli dan penjual banyak, sehinggamasing-masing penjual dan pembeli tidak mampu mempengaruhi harga pasar.Sehingga barang-barang yang dijual dalam pasar persaingan sempurna memilikisifat yang homogen yaitu mempunyai sifat dan mutu yang sama.
Dipasar persaingan sempurna  sumber-sumberproduksi bebas bergerak dari tempat atau daerah ke tempat atau daerah lainya. Penjualdan pembeli di pasar persaingan sempurna bebas keluar masuk pasar dalam artibebas membeli dan menjual dan di pasar persaingan sempurna pemerintah tidakboleh ikut campur tangan dalam menentukan harga.

Tabel 1.  Permintaan Terhadap Buah Mangga
Harga Satuan (P)
Jumlah Permintaan (Qd)
Rp 5.000
                                                               
Rp 4.000

Rp 3.000

Rp 2.000

Rp 1.000

13 kg

20 kg

30 kg

42 kg

70 kg

   
      Gambar 6. Kurva Permintaan Terhadap BuahMangga

Tabel2.  Penawaran Terhadap Buah Mangga
Harga satuan (P)
Jumlah penawaran (Qs)
Rp. 5000
65
Rp. 4000
55
Rp. 3000
42
Rp. 2000
25
Rp. 1000
10

Gambar7.Kurva Permintaan Terhadap Buah Mangga
K.   AnalisisBiaya
1.      Neraca(Balance Sheet)
Neraca yaitu menggambarkan posisikeuangan  perusahaan padasuatu titik waktu tertentu (biasanya diakhir tahun anggaran atau akhir priodeakutansi).
2.      LaporanLaba Rugi (Income Statement)
Laporan Laba Rugi yaitumenggambarkan volume kegiatan perusahaan selama suatu periode waktutertentu (biasanya selama 1 tahun anggaran atau 1 peride akutansi).
3.      PerhitunganHarga Pokok Penjualan (Cost of Good Sold)
Perhitungan Harga Pokok Penjualanyaitu laporan keuangan yang menggambarkan rekapitulasi biaya-biaya produksiyang terkandung pada produk-produk yang terjual selama suatu periode tertentu.

Neracaterdiri atas dua bagian yaitu :
a.       Aktiva
b.      Pasiva

AKTIVA
Rekapitulasi data tentang Hak-HakPerusahaan
Contoh : Tanah, Bangunan,   Mesin/Peralatan dll.
Biasanya mengalami perubahan dalam jangka waktu pendek     (< dari 1 tahun).
Aktiva Tetap
Aktiva Lancar
                             
                            
                         
Biasanya mengalami perubahan dalam jangka waktu pendek      (< dari 1 tahun).
                          
                         
                    
Contoh : Kas, Surat Berharga, Piutang, Persediaan, Pembayaran di muka. dll.
                                 
                                   
                       
                

PASIVA
Rekapitulasidata tentang Kewajiban Perusahaan

Modal awal, modal tambahan, laba.
Kredit jangka panjang dll.
Hutang kepada supeller jangka pendek, pajak yang ditanggung dll.
Hutang Tetap    > 1 tahun
Hutang Lancar    < 1 tahun
Kewajiban kepada pemilik perusahaan
Modal
Kewajiban pada pihak lain
Hutang
                                
                  
                 
            
            
          
        
       
                                 
                    
Rumus


Aktiva = Pasiva



Aktiva Lancar + Aktiva Tetap = Hutang + Modal
                                                   Atau            
                 
Aktiva Lancar + Aktiva Tetap = Hutang Lancar + Hutang Tetap + Modal Awal + Modal Tambahan + Laba
                                                  Atau          
         
       

Terdiridari 3 bagian utama yaitu :
1.      Hasilpenjualan (Salles)
2.      Biaya(Cost/Expanses)
3.      Rugi/Laba(Loss/Profit) : selisih antara hasilpenjualan dan biaya.
Terkadangdilengkapi dengan pajak dll.


Biayaterdiri dari 5 bagian :
1.      BiayaBahan Langsung
BiayaBahan Langsung adalah nilai dari semua bahan yang masuk dalam proses produksidan menjadi bagian integral dari produk jadi dan telah terpakai selama periodewaktu yang bersangkutan.
2.      BiayaPekerja Langsung
BiayaPekerja Langsung adalah gaji /upah/insentif dari semua pekerja yang terlibatlangsung dalam proses produksi.
3.      BiayaPabrik Tak Langsung (Overhead)
BiayaPabrik Tak Langsung (Overhead) adalahsemua biaya yang terjadi dalam pabrik dan tidak termasuk biaya bahan taklangsung dan biaya pekerja tak langsung.
Contoh:
·        Biaya bahan tak langsung
·        Biaya pekerja tak langsung
·        Depresiasi
·        Asuransi dll.
4.      BiayaProduk ½ Jadi
BiayaProduk ½ Jadi adalah biaya dari semua produk ½ jadi (sudah mulai dikerjakantetapi masih belum selesai) yang terpakai (diproses lanjut sampai selesai dankemudian ikut terjual) selama periode waktu bersangkutan.
5.      BiayaProduk Jadi
BiayaProduk Jadi adalah biaya dari semua produk yang ikut terjual selama periodewaktu bersangkutan.

Analisisyang sering digunakan dalam biaya :
1.      AnalisisHorizontal
AnalisisHorizontal yaitu analisis sekumpulan laporan keuangan selama beberapa periode (meihat trendnya ).

2.      AnalisaVertikal
AnalisaVertikal adalah laporan dengan menghitung persentase besar setiap komponennyaterhadap jumlah total.
Contoh         :-     Balancesheet ( neraca )
-         Incomesteatment  ( laporanlaba atau rugi )
3.      AnalisisRasio
AnalisisRasio adalah analisa laporan keuangan dengan mengutamakan beberapa dataterpilih dari laporan keuangan.
Contoh         : Likuiditas
                       Profitabilitas
                       Solvitabilitas
                       Activitas
Biaya Produksi (Production Cost)
Biaya Produksi (ProductionCost) didefenisikan sebagai jumlah dari 3 element biaya (factor-faktorproduksi).
Seperti:
-       Bahan baku langsung
-       Biaya tenaga kerja langsung
-       Dan overhead pabrik.
Dimanabahan baku langsung dan biaya tenaga kerja langsung disebut Biaya Utama (Prime Cost)sedangkan tenaga kerja tidak langsung danoverhead pabrik disebut “BiayaKonversi
Jenis– jenis biaya yaitu :
a.       BiayaTetap (Fixed Cost)
BiayaTetap (Fixed Cost) adalah biaya yangsecara total tidak berubah (tetap) ketika aktivitas meningkat atau menurun(jangka waktu tertentu).
b.      BiayaVariabel (Variable Cost)
BiayaVariabel (Variable Cost) adalah biayayang totalnya meningkat secara proposional terhadap peningkatan dalam aktivitasdan menurun secara proposional terhadap penurunan dalam aktivitas. Biayavariable berubah-ubah sesuai dengan aktivitas atau volume produksi perusahaan.
c.       BiayaSemi-Variabel
BiayaSemi-Variabel adalah biaya yang terdiri dari biaya element, biaya tetap danbiaya variable.
Contoh: - Biaya Listrik
-    BiayaAir.
Adadua metode pendekatan yang digunakan untuk menentukan harga pokok produksiyaitu :
1.      MetodeFull Coasting
2.      MetodeVariable Coasting

1.     MetodeFull Coasting
Metode Full Coasting yaitu metode penentuan harga pokok produksi yangmemperhitungkan/membebankan semua unsur biayaproduksi ke dalam harga pokokproduksi yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, danbiaya overhead pabrik; baik yang bersifat variabel maupun tetap. Dikenal dengan“Absortion”atau “Conventional Coasting”.

Rumus
PerhitunganBiaya Pokok Produksi dengan Metode Full  Coasting.

Biayabahan baku                                                                 Rpxxxxx       
Biayatenaga kerja langsung                                                Rpxxxxx
Biayaoverhead pabrik tetap                                                Rpxxxxx
Biaya overhead pabrikvariabel                                            Rpxxxxx  +
Harga pokok produksi                                                         Rpxxxxx

2.     MetodeVariable Coasting
Metode Variable Coasting adalah metode penentuan harga pokok produksi yanghanya memperhitungkan biaya produksi variabel saja.
         Dalam pendekatan ini biaya-biaya yangdiperhitungkan sebagai biaya pokok adalah Biaya Produksi Variabel yang terdiridari :
a.       Biayabahan baku
b.      Biayatenaga kerja langsung
c.       Biayaoverhead pabrik variabel.

Biaya produksi tetap dikelompokkansebagai “Biaya Periodik” bersama-sama dengan “BiayaNon Produksi”.

Rumus
PerhitunganBiaya Pokok Produksi dengan Metode VariableCoasting.

Biayabahan baku                                                                 Rpxxxxx       
Biayatenaga kerja langsung                                                Rpxxxxx
Biaya overhead pabriktetap                                                Rpxxxxx +
Harga pokok produksi                                                         Rp xxxxx

0 comments:

Posting Komentar

Label

2011 News Africa AGRIBISNIS Agriculture Business Agriculture Land APINDO Argentina Australia Bangladesh benih bermutu benih kakao benih kelapa benih palsu benih sawit benih sawit unggul Berita Berita Detikcom Berita Info Jambi Berita Kompas Berita Padang Ekspres Berita Riau Pos Berita riau terkini Berita Riau Today Berita Tempo bibit sawit unggul Biodiesel biofuel biogas budidaya sawit Bursa Malaysia Cattle and Livestock China Cocoa Company Profile Corn corporation Cotton CPO Tender Summary Crude Palm Oil (CPO) and Palm Kernel Oil (PKO) Dairy Dairy Products Edible Oil Euorope European Union (EU) FDA and USDA Fertilizer Flood Food Inflation Food Security Fruit Futures Futures Cocoa and Coffee Futures Edible Oil Futures Soybeans Futures Wheat Grain HUKUM India Indonesia Info Sawit Investasi Invitation Jarak pagar Kakao Kapas Karet Kebun Sawit BUMN Kebun Sawit Swasta Kelapa sawit Kopi Law Lowongan Kerja Malaysia Meat MPOB News Nilam Oil Palm Oil Palm - Elaeis guineensis Pakistan palm oil Palm Oil News Panduan Pabrik Kelapa Sawit pembelian benih sawit Penawaran menarik PENGUPAHAN perburuhan PERDA pertanian Pesticide and Herbicide Poultry REGULASI Rice RSPO SAWIT Serba-serbi South America soybean Tebu Technical Comment (CBOT Soyoil) Technical Comment (DJI) Technical Comment (FCPO) Technical Comment (FKLI) Technical Comment (KLSE) Technical Comment (NYMEX Crude) Technical Comment (SSE) Technical Comment (USD/MYR) Teknik Kimia Thailand Trader's Event Trader's highlight Ukraine umum USA Usaha benih varietas unggul Vietnam Wheat