RSS Feed

Berita Pertanian : Megaminapolitan untuk Sejahterakan Kawasan Timur Indonesia

Posted by Flora Sawita Labels: , , ,


Jakarta. Program Megaminapolitan yang rencananya akan dilaksanakan di Morotai, Maluku Utara, bertujuan antara lain untuk mensejahterakan kawasan timur Indonesia.
"Program Megaminapolitan di Morotai dilakuakn agar supaya daerah timur tumbuh berkembang dengan skala yang besar," kata Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad, mengatakan, dalam acara Chief Editors Meeting yang digelar di Jakarta, Selasa (12/4).

Menteri Kelautan dan Perikanan juga menuturkan, program tersebut juga telah mendapat persetujuan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Ia memaparkan, Morotai merupakan salah satu pulau terdepan Indonesia di tepian Samudera Pasifik yang memiliki sumber daya ikan melimpah.

Menurut dia, program Megaminapolitan juga mendorong Morotai menjadi "economic hub" di kawasan timur Indonesia atau di kawasan Pasifik barat. Morotai, lanjutnya, juga berada dalam peta koridor pembangunan ekonomi yang telah dicanangkan pemerintah.

Fadel juga menuturkan, Morotai didukung oleh tiga wilayah pengelolaan perikanan (WPP), yaitu WPP 716 Laut Sulawesi - Sebelah Utara Pulau Halmahera, WPP 717 Teluk Cenderawasih - Samudera Pasifik, dan WPP 718 Laut Aru-Laut Arafuru-Laut Timor bagian Timur.

Pada 2011, KKP akan memfokuskan perhatian pada pengembangan Minapolitan Percontohan di 41 lokasi yaitu 9 lokasi Minapolitan berbasis perikanan tangkap, 24 lokasi Minapolitan berbasis perikanan budidaya, dan 8 lokasi sentra garam.

Kesembilan Minapolitan percontohan berbasis perikanan tangkap terletak di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pelabuhan Ratu, Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPS) Cilacap, PPN Tamperan, PPN Muncar, PPN Ternate, PPN Sungai Liat, PPS BItung, PPS Belawan, dan PPN Ambon.

Sementara 24 lokasi Minapolitan percontohan berbasis perikanan budidaya tahun 2011 terletak di Muoro Jambi, Kampar, Bogor, Banyumas, Blitar, Gunung Kidul, Morowali, Sumbawa, Sumba Timur, Banjar, Pohuwato, Boyolali, Klaten, Gresik, Lamongan, Serang, Maros, Pangkep, Pesawaran, Bintan, Bangli, Musi Rawas, Pandeglang, dan Kapuas.

Sedangkan kedelapan sentra garam berlokasi di Cirebon, Indramayu, Rembang, Pati, Pamekasan, Sampang, Sumenep, dan Nagakeo. Pelaksanaan program minapolitan akan terus diperluas hingga menjadi 197 lokasi pada 2014.

Selain itu, KKP sedang merancang proyek megaminapolitan di Morotai, Provinsi Maluku Utara, yaitu minapolitan dalam skala yang lebih besar dengan Taiwan sebagai investornya. (ant)

0 comments:

Posting Komentar

Label

2011 News AGRIBISNIS APINDO Africa Agriculture Business Agriculture Land Argentina Australia Bangladesh Berita Berita Detikcom Berita Info Jambi Berita Kompas Berita Padang Ekspres Berita Riau Pos Berita Riau Today Berita Tempo Berita riau terkini Biodiesel Bursa Malaysia CPO Tender Summary Cattle and Livestock China Cocoa Company Profile Corn Cotton Crude Palm Oil (CPO) and Palm Kernel Oil (PKO) Dairy Dairy Products Edible Oil Euorope European Union (EU) FDA and USDA Fertilizer Flood Food Inflation Food Security Fruit Futures Futures Cocoa and Coffee Futures Edible Oil Futures Soybeans Futures Wheat Grain HUKUM India Indonesia Info Sawit Investasi Invitation Jarak pagar Kakao Kapas Karet Kebun Sawit BUMN Kebun Sawit Swasta Kelapa sawit Kopi Law Lowongan Kerja MPOB Malaysia Meat News Nilam Oil Palm Oil Palm - Elaeis guineensis PENGUPAHAN PERDA Pakistan Palm Oil News Panduan Pabrik Kelapa Sawit Penawaran menarik Pesticide and Herbicide Poultry REGULASI RSPO Rice SAWIT Serba-serbi South America Tebu Technical Comment (CBOT Soyoil) Technical Comment (DJI) Technical Comment (FCPO) Technical Comment (FKLI) Technical Comment (KLSE) Technical Comment (NYMEX Crude) Technical Comment (SSE) Technical Comment (USD/MYR) Teknik Kimia Thailand Trader's Event Trader's highlight USA Ukraine Usaha benih Vietnam Wheat benih bermutu benih kakao benih kelapa benih palsu benih sawit benih sawit unggul bibit sawit unggul biofuel biogas budidaya sawit corporation palm oil pembelian benih sawit perburuhan pertanian soybean umum varietas unggul