RSS Feed

Setelah IPO, Gozco Cicil Kredit ke BNI

Posted by Flora Sawita Labels:

Produsen kelapa sawit PT Gozco Plantations Tbk (Gozco) mulai mencicil kredit kepada PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dari hasil penawaran saham baru (IPO) Rp50 miliar dan US$28 juta.

Sebanyak 10% dana hasil IPO sebesar RP350 miliar akan digunakan untuk membayar kredit investasi dari BNI. Kredit pokok perkebunan tersebut akan dibayarkan anak usaha Gozco, PT Suryabumi Agrolanggeng.

"Ada percepatan pembayaran utang, karena cash flow membaik. Utang yang akan dibayar dalam bentuk valas," ujar Direktur Keuangan Gozco Kreisna D Gozali, saat konferensi pers di Bursa Efek Indonesia, Kamis(15/5).

Dari hasil IPO sebanyak Rp330 miliar 75% di antaranya akan digunakan untuk pengembangan lahan sawit. Serta 15% untuk modal kerja perseroan. Perdir Gozco Tjandra MGozali menyatakan, selain membayar utang kredit. Gozco juga sedang menjajaki akuisisi lahan di wilayah Kalimantan Tengah dan Barat. Akuisisi tersebut ditargetkan selesai pada tahun ini juga dan pendanaan sebagian berasal dari hasil IPO.

"Dan tentunya mengakuisisi lahan yang sudah menghasilkan. Dalam proses akuisisi tersebut, Gozco akan membentuk anak usaha baru. Dimana untuk holding tetap dan mengenai harga tergantung dari kondisi lahan dan umur tanaman," tambah Tjandra.

Hingga saat ini perusahaan memiliki lima anak usaha, yaitu PT Suryabumi Agrolanggeng, PT Golden Blossom Sumatra, PT Bumi Mas Indo Sawit, PT Cahya Vidi Abadi, dan PT Pemdas Agro Citra Buana.

Disamping itu, Gozco memiliki aset grup berada di Sumatra Selatan, dengan perkebunan kelapa sawit yang mencakup area tanam seluas kira-kira 13.000 hektar. Perseroan juga memiliki cadangan lahan sekitar 47.000 hektare atau total lahan perkebunan yang dikelola adalah sekitar 60.000 hektare.

Tjandra juga menyatakan, pihaknya menargetkan pertumbuhan laba hingga enam kali lipat menjadi Rp150 miliar - Rp160 miliar.

Pada kuartal I tahun ini, perseroan sudah membukukan pendapatan Rp80 miliar dengan laba Rp25 miliar. Tjandra menyatakan, perseroan optimistis laba bisa meningkat drastis karena tren harga CPO yang terus meningkat. Hingga akhir tahun, harga CPO bisa menembus US$850 per ton.

Di samping itu, demand CPO yang terus tumbuh membuat bisnis ini akan terus membesar di masa yang akan datang. Tjandra menyatakan, pada 2007 saja, kekurangan pasokan CPO di pasar global mencapai 700 ribu ton.

Di tahun 2008, Gozco menargetkan peningkatan produksi hingga dua kali lipat. Pada 2007, kapasitas produksi perseroan mencapai 76 ribu ton tandan buah segar (TBS). Tahun ini kami targetkan 145 ribu ton TBS. Sementara untuk pabrik pengolahan minyak sawit mentah, kapasitas pengolahannya mencapai 45 ton TBS per jam. Gozco berencana meningkatkannya hingga 90 ton TBS per jam.

0 comments:

Posting Komentar

Label

2011 News Africa AGRIBISNIS Agriculture Business Agriculture Land APINDO Argentina Australia Bangladesh benih bermutu benih kakao benih kelapa benih palsu benih sawit benih sawit unggul Berita Berita Detikcom Berita Info Jambi Berita Kompas Berita Padang Ekspres Berita Riau Pos Berita riau terkini Berita Riau Today Berita Tempo bibit sawit unggul Biodiesel biofuel biogas budidaya sawit Bursa Malaysia Cattle and Livestock China Cocoa Company Profile Corn corporation Cotton CPO Tender Summary Crude Palm Oil (CPO) and Palm Kernel Oil (PKO) Dairy Dairy Products Edible Oil Euorope European Union (EU) FDA and USDA Fertilizer Flood Food Inflation Food Security Fruit Futures Futures Cocoa and Coffee Futures Edible Oil Futures Soybeans Futures Wheat Grain HUKUM India Indonesia Info Sawit Investasi Invitation Jarak pagar Kakao Kapas Karet Kebun Sawit BUMN Kebun Sawit Swasta Kelapa sawit Kopi Law Lowongan Kerja Malaysia Meat MPOB News Nilam Oil Palm Oil Palm - Elaeis guineensis Pakistan palm oil Palm Oil News Panduan Pabrik Kelapa Sawit pembelian benih sawit Penawaran menarik PENGUPAHAN perburuhan PERDA pertanian Pesticide and Herbicide Poultry REGULASI Rice RSPO SAWIT Serba-serbi South America soybean Tebu Technical Comment (CBOT Soyoil) Technical Comment (DJI) Technical Comment (FCPO) Technical Comment (FKLI) Technical Comment (KLSE) Technical Comment (NYMEX Crude) Technical Comment (SSE) Technical Comment (USD/MYR) Teknik Kimia Thailand Trader's Event Trader's highlight Ukraine umum USA Usaha benih varietas unggul Vietnam Wheat